Minggu, 26 Januari 2020

[Review] Kimuse - Belanja Banyak Lipstick, Lip Liquide & Lip Gloss Sekaligus!

Assalamu'alaikum semua! Lagi nggak enak rasanya perut pas nulis draft buat pos ini. Gara-garanya sepele geng, nahan pipis akibat ngantuk. Belum ke dokter sih, semoga habis ini udah sehat jadi nggak usah. Hari ini mau review banyak produk! Huaa semangat dong mau bahasnya karena ini menarik banget dan produknya termasuk penting dalam kehidupan ber-makeup saya.

Lip color gengs! Dari brand impor yang sedang hits karena murah tapi bagus-bagus produknya, Aikimuse atau kadang bernama Kimuse. Ada sejumlah lipstick, lip liquide, dan lip gloss dari merek tersebut yang akan saya bahas sekarang. Enam aja ding.


Belinya waktu sale Shopee 12 12, dari akun resminya brand produk. Bersama keenamnya, saya belanja banyak item lain sih. Emang ya belanja online tuh menyenangkan. Milih-milih secara virtual, nanti tinggal tunggu barang diantar.

Terus sekarang bisa bayar di tempat pula jadi meminimalisir rasa khawatir bakal ditipu barang tak sampai padahal udah transfer. Biarpun begitu, beli langsung datang ke tokonya pun nggak kalah seru sih buat yang doyan belanja.


Keenamnya datang barengan dong ya dan langsung di-unboxing segera karena saking excited-nya! Ada tiga lipstick klasik, dua lip liquide, dan satu lip gloss. Semua pakai kotak karton sebagai pembungkus, warnanya beda-beda. Buat lipstick dan lip liquide kotaknya hitam dengan satunya edgy lainnya pakai ilustrasi cute, sementara lip gloss silver mencolok. Desainnya simple dan minimalis nggak norak. Nggak kelihatan kalau harganya murah. Dalamnya juga termasuk bagus sih bentuknya.

Lipstick berbentuk tabung hitam glossy berujung agak lancip dengan band silver. Lip liquide kemasannya tabung kotak tinggi yang separuh transparan sebagian lagi ketutup warna hitam sampai tutup. Lip gloss kotak bening bertutup silver yang mantulin bayangan, lumayan gede. Bahannya ringan sih tapi cukup kuat. Aplikator buat lip liquide dan lip gloss-nya standar, bisa dipakai dengan cukup nyaman.

Kimuse Power Bullet Matte Lipstick Y01 Double Dare @3,8 g Rp.21.000
Kimuse Power Bullet Matte Lipstick Y02 Lolita @3,8 g Rp.21.000
Kimuse Power Bullet Matte Lipstick Y08 Orange Sanguine @3,8 g Rp.21.000


Langsung beli tiga batang karena pas lihat di contoh foto warnanya cantik-cantik banget. Untung pas sampai nggak geser beda warna jauh. Ingredients udah dicantumin di kotak tapi nggak saya fotoin muehehe maap. Masa pemakaian setelah dibuka adalah 12 bulan, kemasannya dikatakan bisa didaur ulang dan cruelty free I like.

Ini tuh lipstick model klasik. Shade yang saya beli berkisar warna nude dan solid yang lagi disukai. Double Dare warna nude beige, agak oranye muda kecoklatan gitu. Lolita nude mauve, agak fuschia keabuan. Orange Sanguine tentu saja warna oranye, cukup gelap hampir merah cabe. Belakangan lagi demen nuansa jingga. Semua ada aromanya wangi kayak lilin atau malah seperti mentega, pokoknya begitulah. Teksturnya lembut syekali, jadi kan bentuk lipstick-nya bullet nah itu lumayan lunak creamy pas dioles langsung meluncur lancar di bibir. Pigmentasi bagus, semua warna keluar sesuai bullet dan merata dengan mudah. Bisa nutup warna asli bibir dan buat overdraw juga oke. Finish-nya satin matte yang lembap, ini adalah hasil lipstick yang lagi saya suka sekarang karena terasa nyaman nggak bikin bibir ketarik. Kalau swatch di foto karena di permukaan datar yang kaku jadinya agak pecah. Dua warna yang nude bisa saya jadikan base buat gradient atau ombre lips, sementara yang solid untuk warna tengahnya atau bisa ketiganya dipakai sendiri-sendiri. Ngomong-ngomong saya baru baca soal perbedaan teknik gradient dan ombre. Gradient tuh membuat gradasi warna dari tipis ke tebal sedangkan ombre dari warna terang ke gelap. Tapi bias sih, tipis dan terang bisa jadi warna yang serupa sementara tebal bisa juga jadi warna gelap. Jadi pada prakteknya bisa aja gradient dan ombre lips dijadikan satu nama look. For your information aja.

Kimuse Lip Liquide Mattes Lipstick A01 Dirty Peach @5,7 ml Rp.16.000
Kimuse Lip Liquide Mattes Lipstick A02 Dreamer @5,7 ml Rp.16.000


Milih dua warna yang sebetulnya mirip dengan lipstick versi bullet tadi. Nggak mikir panjang waktu beli ini asal klik aja karena lagi lapar mata mungkin. Ingredients dan keterangan lain sudah ada di kotak walau minim aja, sekali lagi maaf nggak diikutkan kefoto. Isinya hampir sama dengan kotak lipstick. Tadi ada juga tanggal pembuatan dan kadaluwarsa.

Ini produk dalam bentuk liquide ala lip cream yang sudah wajar dipakai. Shade Dirty Peach bukan warna kotor melainkan adalah nude agak mauve tapi nggak kenceng abunya. Dreamy itu oranye. Wangi kayak permen atau mirip parfum laundry. Teksturnya cair, bukan creamy kental. Pigmentasinya beda, yang nude biasa aja karena ini tuh teksturnya kayak misah jadi warna yang dihasilkan nggak langsung merata nutup tapi warna solid-nya lebih keluar rata. Lumayan cover kalau udah diratain bener. Finish keduanya dead matte super kering tapi lengket kalau bibir dikatup-katupkan. Trus nanti kadang ada bagian yang pada mau rontok cuilan kecil gitu. Karena matte-nya kering, bisa cracking di garis bibir. Saya kurang suka sih varian ini. Dua warnanya bisa dikombinasikan tapi agak hati hati kalau mau gradient atau ombre karena kering jadi bisa kayak ada batas warna. Kalau mau lebih aman, kombinasinya pakai lip color lain yang nggak matte kering. Sebelum pakai lip color apapun, saya udah selalu lembapin bibir.

Kimuse Plump Crystal Glossy Lipgloss 01 Encre Nude @5 g Rp. 15.500


Beli satu aja supaya irit karena udah boros di banyak jenis makeup lain. Keterangan sudah ada di kotak hampir sama kayak dua varian pendahulunya. Bibir glossy lagi hits ya sekarang. Setelah eranya matte berjaya dan glossy kayak norak habis makan gorengan ternyata tren berputar lagi. Begitulah hidup.

Isinya tentu saja lip glossShade Encre Nude yang saya pilih adalah warna oranye muda. Aromanya kayak teh hijau, wokwokwok. Teksturnya termasuk kental, agak berat pas diratain rasanya. Walaupun ini sebuah lip gloss tapi pigmentasinya ada. Warnanya keluar sehingga pernah saya coba gunakan sebagai blush on dan cakep hasilnya tidak menyangka. Finish tentu saja glossy, tapi nggak terlalu berkilau basah karena ini kental dan rada berat. Saya pakai lip gloss sebagai topper lip color lain. Tapi kalau mau pakai sendiri pun boleh tidak ada larangan. Cuma karena ini ada warnanya jadi saya harus milih lip color yang senada supaya nggak aneh. Pakai lip gloss di tengah aja untuk tampilan segar atau full-kan agar memberi kesan bibir lebih penuh.


Seluruh produk lip color di atas udah saya pakai dalam berkali-kali makeup. Paling sering adalah tiga yang lipstick klasik. Nggak cuma untuk mewarna bibir, saya sering fungsikan lip color untuk keperluan makeup lain misalnya blush on atau eyeshadow. Bahkan pernah contour sama highlighter pakai lip color loh, hehehe. Buat foto di atas saya gunakan beberapa lip color, nggak bisa semuanya sih. Ekspresinya tegang karena susah bawa produk enam sekaligus di satu tangan, khawatir pada berjatuhan guys.

Ngomong-ngomong hasil face painting saya makin bagus kian hari. Memuji diri sendiri, wkwkwk. Dari keenam produk semerek di atas, saya paling rekomendasikan yang lipstick. Dengan harga terjangkau dapat lipstick bagus dan pilihan warnanya cantik-cantik, menurut saya layak dibeli. Jadi segini aja tulisan hari ini. Udah ngantuk nih. Beberapa hari ke belakang lagi ngantukan banget padahal udah bangun siang dan sore tidur. Terimakasih sudah baca dan semoga bermanfaat, wassalamu'alaikum.

Minggu, 19 Januari 2020

[Review] Aikimuse Eyeshadow Palette - Borong Mr. Cat, Sunset & Marble Palette!

Assalamu'alaikum semua! Bulan sekarang ini, adalah musim penghujan. Tapi sudah tiga hari sejak tulisan ini saya ketik, hujan belum turun lagi. Hawanya jadi panas dan gerah. Kayak kamu yang nggak dikabarin padahal nunggu. Rindu aroma petrikor yang menghanyutkan saat hujan turun.

Hari ini, mau review makeup. Dari brand kosmetik luar negeri yang sedang naik daun baru-baru ini. Aikimuse atau beberapa produknya disebut Kimuse. Nah saya baru borong tiga eyeshadow palette darinya!


Belinya lewat toko daring tentu saja, karena setahu saya di sini belum ada outlet resminya. Pakai aplikasi Shopee, dikirim dari China. Eyeshadow palette tuh merupakan makeup yang memanjakan mata banget karena warna warninya. Meskipun bukan produk esensial banget yang harus dipunyai, tapi saya nggak bisa memalingkan diri untuk tidak belanja ini.

Ada banyak pilihan varian eyeshadow palette sih dari merek yang saya pilih. Beli tiga di antaranya yang paling menarik hati dan murah tentu saja karena belanjanya pas lagi diskon. Dasar saya pelit.


Ketiganya datang bersamaan karena ordernya pun barengan. Pas datang aman dibungkus bubble wrap jadi isinya terlindungi dari segala guncangan selama perjalanan pengiriman. Kemasan semuanya mirip, ya iyalah kan satu pabrik. Beda variannya aja. Dibungkus kertas karton pada sisi luar yang kayak selubung, dalamnya adalah palette persegi panjang bahan cardboard. Itu lho material yang kayak kertas tapi lebih tebal dan kokoh, kalo dilihat sekilas sih kayak berat cuma pas diketok enteng abis.

Kemasannya tidak pakai pengunci, jadi ya tinggal dibuka tutup kayak map kalau mau pakai maupun sesudahnya. Sudah ada kaca bukan kaleng-kaleng ini cermin beneran bening, dan satu aplikator kuas khusus dari palette yang paling gede di antara dua lainnya. Kuasnya saya nggak pakai sih. Cuman dari penglihatan kuasnya bagus, niat gitu bikinnya nggak cuma sekedar asal ada. Di-print tulisan merek di gagangnya trus kuasnya dua ujung tipe bulu bukan yang busa. Foto tampak depan palette dari pembungkus sampai kemasan dalamnya udah saya selipkan di atas. Saya udah coba ketiganya untuk first impression maupun pakai lagi lebih sering. Untuk lebih jelasnya kita bahas satu-satu yuk!

Aikimuse Mr. Cat Eyeshadow Palette @12 g Rp.74.500


Lucu sekali kayak bungkus krayon. Sampul depan kartonnya berhias pita dan nama produk dalam bingkai. Dalamnya adalah kemasan gambar kucing! Gemas sekali apalagi saya penyayang binatang. Tapi ini kucingnya rada sangar sih kayak gangster, pake topi segala lagi. Dari dulu ingin piara kocheng oren tapi belum kesampaian juga. Mungkin memiliki eyeshadow-nya saja cukup. Karena sisi depan dipenuhi gambar kucing, seluruh informasi yang tersedia mengenai produk ini ditulis di belakang kemasan. Keterangan sama juga ada di kartonnya. Di sini yang termuat adalah nama produk tentu saja, sebutan dan penempatan shade, juga ingredients yang bisa dibaca sendiri saja. Terus warna-warna dalam palette juga diilustrasikan, lumayan akurat sih. Lalu ada keterangan merek beserta tanggal kadaluwarsanya, period after opening, serta lambang daur ulang dan cruelty free yang saya salut banget dukung. Sama barcode tidak ketinggalan.

Isinya 12 pan eyeshadow dari matte, shimmer, dan glitter bertema jingga beserta warna turunannya di latar hitam. Dari warna nude, kuning sampai kemerahan dan coklat ada. Nggak ada wanginya tapi kalau dicium aroma kimia sekilas, agak mirip obat puyer. Tekstur warna matte-nya empuk powdery, yang shimmer juga lunak tapi nggak terlalu menyerbuk, sedangkan glitter parah buttery kayak cream. Pigmentasi semua bagus. Warna matte terang emang sedikit lebih sheer dari pan tapi keluar sementara yang gelap pekat. Shimmer-nya lumayan berkilau, yang cantik banget adalah glitter kemilau bertabur cahaya kayak basah. Bisa di-blend dan warnanya nempel. Saya pakai dengan kuas sendiri.

Aikimuse Sunset Eyeshadow Palette @12 g Rp.51.900


Desain kartonnya indah banget, memberi saya nuansa liburan padahal di rumah aja gegoleran sambil nulis. Berasa tropikal gitu dengan ilustrasi pohon kelapa. Warna yang dipakai juga super cantik kayak langit biru dibayangi merah muda karena matahari mau terbenam. Atau malah mirip es cocopandan sih. Wua filosofis sekali yha. Kemasan dalamnya berdesain sama persis hingga kombinasi warna saat produk dibuka. Informasi terdapat di bagian belakang. Urutannya sama dengan palette sebelumnya, plus ini di samping ada keterangan nama akun Instagram official milik brand.

Isinya 12 pan warna eyeshadow juga walau kelihatannya palette ini lebih kecil. Ilusi penglihatan aja deh ini karena palette sebelumnya tuh memanjang sementara ini perseginya lebih pendek. Matte dan shimmer eyeshadow, colorful dengan range warna luas dan nggak biasa ada di satu kombinasi. Tapi cantik deh. Dari nude hingga kuning ke oranye dan merah, kecoklatan bahkan hijau ada. Beraroma kimiawi juga walau nggak nyegrak. Tekstur dan pigmentasi kurang lebih sama dengan palette sebelumnya. Bisa dibaur, warnanya nempel. Saya pakai dengan kuas sendiri pula, udah koleksi banyak brush nih.

Aikimuse Marble Eyeshadow Palette @12 g Rp.51.900


Desainnya campuran warna abstrak yang lembut. Bentuk dan ukuran sama dengan palette di atasnya. Karton dan kemasan dalam pun sama persis desainnya. Paduan warna abstraknya ada sampai bagian dalam palette. Informasi ada di sisi belakang. Urutannya sama dengan palette yang atas, ada keterangan nama Instagram account milik brand.

Isinya 12 pan matte dan shimmer eyeshadow. Warnanya dari nude ke coklat dan merah muda sampai burgundy, hingga ada warna kuning yang juga terdapat di semua palette. Tetep ada aroma obat samar kalau diendus banget. Tekstur dan pigmentasi kira-kira sama dengan palette-palette sebelum ini. Bisa dibaur dan warnanya nempel. Saya juga pakai dengan kuas sendiri, teknik saya saat aplikasi eyeshadow beda-beda tergantung kemauan.


Hasil pakai ketiga eyeshadow palette ini bisa untuk bikin beragam look berlainan. Eye makeup bisa disusun dari warna dalam satu palette, atau kombinasikan dengan lainnya. Di sini saya bahkan gunakan semuanya nggak cuma untuk eye makeup. Contour, blush on juga highlighter pun ambil dari ketiga palette. Saya suka sih semuanya. Ketiga produk ini layak dimiliki deh. Harganya terjangkau dengan kualitas yang buat saya sih oke, trus kemasannya juga compact mudah disimpan maupun dibawa.

Baiklah, sudah ya review-nya kali ini. Tadi nggak niat nulis padahal karena lagi bad mood. Tapi begitu pegang keyboard tangan otomatis ngetik sendiri kata-kata meluncur begitu saja nggak pake mikir. Walau kadang typo gitu deh karena saya punya disleksia. Tapi selesai juga. Meluncur deh pos ini! Terimakasih sudah baca dan semoga bermanfaat, wassalamu'alaikum.

Minggu, 12 Januari 2020

[Review] Emina Bright Stuff Face Wash & Moisturizing Cream - Tahun Baru Skincare Baru!

Assalamu'alaikum semua! Tahun baru, pacar baru. Lebih enak lagi kalo tinggal ngambil pacar orang. Wokwokwok. Kagak ding. Skincare baru. Sejak awal bulan ini saya sedang menggunakan rangkaian produk, padahal cuma dua sih.

Dari merek yang belakangan sering banget seliweran diiklanin terselubung dan saya lihat di feed media sosial. Karena ada dua, langsung saja kita bahas satu persatu supaya tidak berebutan.


Belinya di toserba tidak terlalu jauh dari kawasan tempat tinggal saya, namanya Mulia. For your information, saya tinggal di Jogja. Sejak lahir ya sudah tinggal di sini. Sekolah dasar sampai lulus kuliah juga tetap di sini walau sering kelayapan keluar kota. Sempat pindah domisili tapi tidak meninggalkan kota istimewa ini.

Daerah Istimewa Yogyakarta tuh, bisa dibilang ramai sekarang. Tentunya fasilitas bagi penghuni kota juga semakin memadai. Apa-apa bisa didapat dengan mudah. Seperti misalnya skincare yang saya beli. Nggak usah jauh-jauh apalagi harus pesan lewat toko daring, di Jogja udah ada yes.

Emina Bright Stuff Face Wash @50 ml Rp.14.450


Iya emang saya sudah tidak muda lagi, tapi gemes banget nggak sih lihat skincare lucu kayak gini. Mangkanya beli. Pertama ada face wash atau pencuci muka, entah ini sabun atau bukan. Saya males ngecek ingredients jadi untuk yang berminat boleh lihat sendiri di foto. Semoga kelihatan ya shay. Kemasannya pas dibeli ya gini doang, tanpa plastik atau kotak. Nggak apa-apa sih mengurangi sampah, dan selama beli di konter resminya mudah-mudahan isinya terjamin belum pernah dikontaminasi. Saya beli ukuran segitu, kayaknya ada size lain juga sih tapi nggak ngecek. Bentuk kemasannya tube tutup flip didominasi warna perpaduan putih yang bersih dan pink yang manis. Ceria gitu deh dilihatnya membuat saya jadi rajin dan bersemangat cuci muka setiap hari.

Klaimnya untuk menghilangkan kotoran dan kusam pada wajah untuk mendapatkan kulit yang lebih cerah. Dengan bantuan Ekstrak Summer Plum yang dikenal sebagai anti pollutant, Vitamin B3 dan bahan pencerah lain akan membuat kulit terasa bersih terhidrasi dan cerah merona. Wow kebetulan sepertinya ini akan bisa dipakai untuk semua jenis kulit. Ngomong-ngomong, kulit wajah saya sekarang lagi rada kusaman. Penyebabnya entah, kayaknya kebanyakan tidur. Skintone saya medium, jadi nggak putih tapi tentu saja pingin cerah bersinar sehingga kalau mati lampu saya tetap kelihatan. Isinya warna putih. Wangi segar kayaknya fruity sih ini. Teksturnya kental nyaris padat. Cara pakai yaitu tuangkan produk secukupnya ke telapak tangan, kalau saya sih dikit sebiji kacang hijau kira-kira. Lalu basahi dengan air dan busakan di wajah sampai leher tapi hindari area mata supaya nggak kemasukan dan pedih seperti hati ini. Bilas deh dan keringkan. Saya cuci muka pakai air dingin dan keringkannya menggunakan tisu. Rasanya lembut pas kena kulit. Busanya banyak berasa puas waktu cuci muka. Sayang usai dibilas menyisakan rasa kesat, tapi nggak kering sih. Cuma ya nggak lembap banget, licin juga tidak.

Emina Bright Stuff Moisturizing Cream @20 ml 20.850


Kedua, setelah punya face wash sekalian beli pelembapnya dong biar lengkap. Nggak tahu ada berapa ukuran kemasan, tapi saya beli yang kecil ini. Kemasannya pakai kotak karton dan dalemnya tube bertutup ulir. Desain dan warnanya senada dengan face wash tapi dibalik, putih pink cute sekali. Kalo pas di kotak sih nggak kelihatan jomplang jauh ukurannya sama face wash, tapi pas udah dibuka jadi berasa mungil amat.

Klaimnya ini adalah pelembap yang cocok untuk sehari-hari. Formulanya mengandung Ekstrak Summer Plum, Vitamin E dan Moisturizing Agent untuk kulit wajah tampak sehat dan cerah merona. Juga mengandung SPF 15 untuk perlindungan dari UVA dan UVB agar kulit tidak kusam terpapar sinar matahari. Kecil-kecil lengkap ya! Karena klaimnya menyehatkan kulit, tentu karena melembapkan fungsinya maka saya rasa ini juga bisa digunakan di semua jenis kulit termasuk saya yang kombinasi. Tapi ingat ya skincare tuh cocok-cocokan. Oh iya, sudah ada keterangan dermatologically tested. Melengkapi fungsi face wash-nya. Isinya putih. Aromanya entah kenapa kayak tipex penghapus pulpen itu. Tapi kalau diendus banget sih ada wangi entah buah entah bunga. Teksturnya kayak foam tapi lebih padat tidak berongga. Bukan yang creamy gitu loh maksud saya. Cara pakai oles di wajah, kalau saya sampai leher lalu ratakan untuk mengurangi kering di kulit. Kalau makeup, sebelumnya skincare-an dulu ya termasuk pakai pelembap kayak gini. Walau sudah ada SPF, tapi saya masih tumpuk sunscreen setelahnya. Rasanya lembut pas diaplikasikan, cepat set. Semi matte tanpa berminyak atau lengket, kurang lembap sih untuk pendamba ke-glowing-an tapi bisa dibantu skincare lain. Ngomong-ngomong, pelembap itu bisa bertipe macam-macam. Ada humektan trus emolien kayak yang ini menurut saya dan oklusif. Beda-beda rasa dan hasilnya. Tapi saya mager njelasin jadi silahkan di-googling sendiri kalau ingin tahu.


Sejak awal bulan berarti kira-kira saya sudah pakai sekitar dua minggu kurang. Sejauh ini sih tidak ada masalah dengan keduanya, semua oke. Saya pakai face wash sehari dua kali pagi dan sore atau malam sedangkan moisturizing cream kalau pagi aja. Face wash-nya bikin kulit terasa bersih dan cerah. Habis cuci muka tuh seger bawaannya dan funMoisturizing cream-nya menjadikan kulit halus dan lembut pas disentuh. Nampak cerah juga anti kusam, dan ini tuh ngasih kayak lapisan putih seduikit banget tapi di atas permukaan kulit. Nggak kayak powder cream tapi, ini lebih nggak kelihatan banget tapi ada pokoknya tuipis. Pas awal pakai saya sempet muncul jerawat kecil tapi entah karena produk ini bukan, cuma sekarang udah enggak.

Kesimpulannya saya sih suka produk ini. Tidak wow banget tapi cukup lah. Skincare saya saat ini udah lewat basic, ada tambahan produk lain. Masih akan habiskan dua produk ini, tapi nggak tahu nanti bakal beli ulang atau tidak. Nah sudah deh cukup segini review-nya. Barusan nonton YouTube channel punya Nikkie Tutorials dan lagi heboh kan soal pengakuan dia yang transgender. Tapi ya nggak pa pa, her body bukan urusan orang lain. Dari dia saya belajar untuk jadi diri sendiri yang diinginkan, dan inilah saya yang bangga born to be me. Terimakasih sudah baca dan semoga bermanfaat, wassalamu'alaikum.

Minggu, 05 Januari 2020

[New Product & First Impression] Januari 2020 - New Year For Happy Me

Assalamu'alaikum semua! Minggu pertama tahun baru. Kalian malam pergantian tahun ngapain? Saya rebahan, selimutan sambil dengerin suara hujan soalnya lagi pening. Makin tua kayaknya semakin nggak ada minat untuk perayaan apapun yang rame-rame. Termasuk ulang tahun. Hohoho, jelang akhir tahun kemarin saya birthday lho!

Setelah menutup tahun yang diwarnai lika liku lalu, sekarang saatnya saya menyambut hari baru. Pernah kehilangan yang berat di awal tahun. Menemukan sosok baru, Dikhianati dan kehilangan lagi. Borong belanja online pas sale 12 12. Pokoknya banyak yang terjadi dan saya alami. Kini semoga tahun sekarang berjalan dengan kebaikan dan kebahagiaan memenuhi sepanjang perjalanannya, amin.


Januari awal, waktunya membagikan isi keranjang belanja bulanan. Rubrik ini adalah tempat saya bercerita tentang produk yang baru dibeli dan dicoba. Lumayan penuh sekarang muatannya. Saya bisa dikatakan selalu belanja per bulan, tapi nggak pasti di awal tanggal. Buat pos ini, saya sudah kumpulkan sebagian isinya sejak pertengahan sampai akhir bulan sebelum. Nyicil gitu biar nggak keteteran. Tetep dimasukin judul belanjaan bulan baru karena memang ditujukan untuk itu.

Belinya campur di lain-lain tempat. Ada yang dari online shop tapi lupa namanya ribet kalau harus nyari buat dicantumin. Trus dari swalayan di daerah saya namanya Purnama dan Mulia, itu toserba lengkap.  Eh satu lagi toserba namanya Prima. Sama di konter kosmetik dalam pusat perbelanjaan, saya sempat ke Hartono dan Gardena. Juga ke toko kosmetik terkenal wilayah Jogja yaitu Mutiara. Baik, mari kita mulai saja bahasnya!


Kodomo Baby Wipes @50 sheets Rp.14.725
Mulai dari produk pendukung. Tahun lalu saya nggak masukin produk semacam ini ke pos berlabel sama, tapi sekarang masukin aja lah. Sebetulnya ini dapat dua, satunya nggak ikut difoto supaya tidak kepenuhan di frame. Tisu basah saya selalu sedia untuk bersihin makeup di awal supaya lebih ringkas sama lap-lap apa saja. Nggak ada merek favorit tertentu untuk tisu basah, saya beli apa saja yang termurah karena rata-rata kualitasnya sama. Ini lembarnya nggak terlalu tebal, wangi lembut dengan kadar basah pas bisa untuk bersihin kulit tanpa reaksi panas atau perih.

Selection Facial Cotton @75 g Rp.8.675
Ini kapas langganan entah sejak kapan udah sering banget beli berkali-kali sampai nyobain banyak variannya. Ada yang bentuk bulat, sama persegi standar dengan berbagai ukuran kemasan dan lapisan. Saya pilih yang lapis tebal karena lebih mantap untuk menyerap produk pembersih dan mengangkat makeup setelah tadi diawali pakai tisu basah. Permukannya lembut sudah dicetak, seratnya kuat nggak mudah hancur saat digunakan.

Nice Facial Tissue @250 sheets Rp.12.850
Tisu langganan juga untuk menyerap sisa air setelah cuci muka. Sekalian buat alas kalau lagi makeup biar anti berantakan. Udah coba banyak merek tisu lain, tapi paling nyaman kembali ke ini. Daya serapnya bagus dan tipisnya pas nggak gampang sobek. Untuk tiga produk di atas saya beli kemasan paling besarnya supaya lebih awet.


Nuvo Anti Bacterial Hand Sanitizer Spring Nature @50 ml Rp.2.850
Sekarang ke bodycare termasuk produk buat rambut dan kulit. Hand sanitizer untuk sterilin sebelum pakai skincare atau makeup walau sudah cuci tangan. Isinya gel bening dingin aroma segar yang cepat kering begitu digunakan. Ngga tahu habis pakai apa memang bikin bebas kuman beneran karena nggak bisa ngecek, tapi semoga iya.

Makarizo Hair Energy Fibertherapy Olive Extract Conditioning Shampoo @170 ml Rp. 20.400
Rambut saya tuh helainya tebal dan lebat, kalau keramas butuh sampo banyak supaya bisa menjangkau semua bagian sampai kulit kepala. Isinya kental putih gading. Cukup bagus efeknya di rambut saya, bersihin sekaligus melembutkan dengan busa lumayan banyak tapi nggak bikin makin kering. Saya keramas dua sampai tiga kali seminggu. Trus saya tuh malas pakai kondisioner karena malah bikin lepek mana jadi lama.

Garnier Micellar Cleansing Water @125 ml Rp.27.850
Micellar water kesukaan, udah berkali-kali beli ulang sampai yang kemasan biru dan oil infused tapi rasanya menurut saya sama aja. Cair bening tanpa aroma, bisa angkat makeup sampai bersih tanpa menimbulkan rasa perih atau apapun dan nggak ngeringin kulit usai digunakan. Pakainya dengan kapas makanya beli di atas. Belum bisa lepas dari produk pembersih yang butuh bantuan kapas. Mau beralih ke cleansing oil atau balm tapi menurut saya kok berasa kurang maksimal bersihnya apalagi buat mascara.

Viva Milk Cleanser Green Tea @100 ml Rp.5.850
Produk legendaris yang udah sering pakai dan saya yakin mayoritas pembaca juga pernah menggunakannya. Double cleansing itu perlu, cuma belakangan saya lagi malas kalau nggak makeup. Tapi kemarin lihat ini kangen trus beli aja. Pakai sebelum cuci muka langsung bilas air nggak perlu kapas. Teksturnya kaya bubur hijau, nggak sehalus lotion. Pas diaplikasikan lumer di kulit tanpa lengket. Sebelum ini saya cuci muka sehari dua kali tapi paginya cuma pakai air saja. Setelah mulai pakai milk cleanser lagi ya pagi jadi dengan face wash juga.

Emina Bright Stuff Face Wah @50 ml Rp.14.450
Akhirnya ganti face wash. Ini beli karena keracunan seliweran mulu iklannya di media sosial. Isinya putih padat, dikeluarkan sedikit aja busanya banyak. Busa banyak bukan indikator lebih bersih memang malah kadang bisa bikin kering. Ini wangi buah dan lembut banget pas diaplikasikan, ngasih evek bersih tapi kesat setelah dibilas cuma nggak sampai kering ketarik.

Viva Face Tonic Green Tea @100 ml Rp.5.850
Udah sering pakai toner merek ini dalam berbagai varian. Enteng dan segar tapi nggak suka warnanya berasa hijau kimiawi. Lumayan buat tambahan hidrasi segera pasca cuci muka sebelum lanjut ke tahap skincare berikutnya.

Emina Bright Stuff Moisturizing Cream @20 ml Rp.20.850
Sekalian beli pelembapnya. Baunya aneh kayak tipex, huhuhu. Teksturnya mirip bubur, kaya foam tapi lebih padat warna putih. Ringan, cepat meresap usai diaplikasikan. Nggak berminyak atau lengket, kurang lembap sih tapi ngasih efek kulit jadi halus lembut. Sudah ada SPF tapi kalau saya tetap tumpuk sunscreen lagi.

Emina Sun Protection SPF 30 PA+++ @60 ml Rp. 25.850
Ini sunscreen-nya, murah jadi beli terus. Nyetok aja ini yang di rumah masih ada se-tube. Khawatir nggak cukup sampai akhir bulan jadi beli dulu gantinya kelak sebelum habis. Isinya gel lotion warna kekuningan aroma jeruk segar, nggak lengket. Sunscreen harus pakai takaran banyak jadi ini butuh waktu nge-set. Finish-nya nggak matte, tapi nggak jadi berat berminyak kok masih nyaman. Berasa ngasih lapisan di atas kulit dan bantu nambah sekaligus mengunci kelembapan. Untuk kita warga negara tropis meski musim hujan, wajib sunscreen dan usahakan ulangi setiap beberapa jam ya!


Herborist Lulur Tradisional Bali Strawberry Extract Plus Whitening @200 g Rp.23.325
Sebetulnya sempat ilfeel sama lulur model gini yang formulanya saat digosok rontok kayak daki jadi berasa penipuan. Tapi suka wanginya tahan lama bahkan setelah dibilas. Dulu sering pakai ini dalam berbagai aroma. Beli lagi deh kini, sekarang pakainya kulit dibasahin dulu jadi lulurnya akan mencair sampai terasa butiran scrub-nya dan nggak rontok kayak daki lagi. Aromanya wangi manis suka banget ngendus-endus. Pakai minimal seminggu sekali sebagai pengganti sabun. Karena ini scrub-nya lembut saya pakai juga untuk wajah dan bibir. Pas scrubbing, nggak pakai produk cleanser lain.

Zen Antibacterial Body Soap @105 g Rp.2.950
Ini sabun, iya soalnya ada produk pencuci yang bukan soap. Kalau misalnya saya pernah kurang teliti menyebutnya maaf ya. Penasaran beli karena baca review-nya ada yang bilang wangi banget dan tahan lama semerbak bagai pengharum ruangan. Lagian saya juga sedang butuh sabun badan anti bakteri karena lagi jerawatan di punggung. Aromanya kuat banget iya bahkan sebelum kemasannya dibuka, tapi bukan jenis wangi yang saya suka. Soalnya bikin pusing mirip aroma obat nyamuk. Tetep pakai sih wong sudah beli. Tipe sabunnya gede karena ini kemasan ekstra dan keras, ada versi cair tapi saya beli yang batang. Busanya nggak berlimpah, habis dibilas agak kesat di kulit dan aromanya ternyata tidak seheboh waktu sebelum dibuka. Ini entah sugesti atau bukan, bantu jerawat lebih cepat kering dan komedo yang ada di badan mudah copot. Btw saya masih mandi sekali sehari, wkwkwk. Tadinya kalau sore aja tapi sekarang sesempatnya.

Vaseline Healthy White Sun+Pollution Protection SPF 24 PA+++ @100 ml Rp.18.125
Ini udah pernah beli. Butuh lotion yang melindungi dari sinar UV plus polusi. Di rumah saya ada body butter yang digunakan sehabis mandi untuk kelembapan lebih. Lotion ini dipakai kalau pagi atau siang aja, bisa ditumpuk di atas butter atau pakai sendiri. Cepat meresap dan tidak lengket. Usahakan rajin reapply juga agar kulit senantiasa terlindungi.

Pucelle Eau De Lux Cologne Victress @100 ml Rp.31.750
Bukan pengguna wewangian sehari-hari saya tuh karena nggak terbiasa. Tapi kok enak juga ya kalau badan wangi seharian apalagi untuk orang jarang mandi ini huahaha. Angkut deh, tadinya nggak rencana milih ini tapi sepertinya produk baru dan menarik perhatian jadi mari cobain. Kemasannya botol kaca, mewah dan berat. Ada beberapa varian dengan warna botol beda-beda, setelah saya cium-cium tester akhirnya mendaratkan pilihan ke yang merah ini, Wanginya tuh strong, bold, mewah, dan seksi. Tapi nggak tahan lama. Sayang padahal enak abis wanginya. Jadi kalau mau wangi terus perlu semprot banyak-banyak dan ulangi setiap perlu. Sprayer-nya enteng dan butiran yang keluar menyebar halus.


Aikimuse Rose Gold Elixir @15 ml Rp.28.000
Lanjut ke bagian makeup. Kalap belanja di Shopee pas sale trus beli banyak banget produk dari merek ini. Disclaimer dulu, merek ini produksi China dengan produk-produknya tuh bisa dibilang dupe makeup high end tapi dengan harga super terjangkau apalagi kalau belinya pas diskon jadi murah banget. Namanya ada yang Aikimuse ada yang Kimuse doang tapi pabrikannya sama, dijualnya juga di satu akun resmi mereka. Mulai dari face oil yang bisa buat primer. Agak nggak meyakinkan karena tidak ditulis jelas ingredients-nya, tapi setelah dipakai sepertinya aman dari efek buruk. Isinya minyak bening kekuningan dengan serpihan ala gold, aromanya floral tapi kerasa artifisial. Lengket di kulit tapi nggak kayak minyak goreng, ini masih taraf wajar dan bisa meresap. Nggak tahu bantu makeup lebih nempel atau tidak karena saya masih tumpuk produk lain, tapi iya ini nambah kelembapan.

Emina Pore Ranger @20 ml Rp.63.000
Bulan atau tahun lalu tuh saya hobi ikut makeup class, termasuk dari brand primer ini. Trus dapat voucher belanja yang aslinya ya sama aja saya beli, tukar ini deh kebetulan stok primer udah menipis. Sudah pernah punya, dan bagus kok produknya. Menurut banyak review, ini merupakan dupe primer mahal. Isinya gel beige, agak oily silicone based gitu. Pas diratakan jadi licin menyamarkan pori dan menghaluskan permukaan kulit. Bantu tampilan makeup lebih flawless karena complexion melekat lebih baik. Pakainya lebih baik tipis tapi merata karena kalau ketebelan malah bikin makeup susah nempel.

Emina Beauty Bliss BB Cream Light  @20 ml Rp.29.000
Dari voucher juga. Saya punya warna paling gelapnya yang mana kegelapan. Berniat nyampurin pakai ini yang paling terang supaya lebih medium. Agak nge-pink tapi ini, kurang kuning buat kulit saya. Isinya creamy, sheer coverage tapi bisa di-build up. Semi matte, lumayan tahan lama. Saya udah tes pakai ini buat jalan-jalan naik motor sampai sekitar sembilan jam masih ada, luntur dikit di beberapa area doang.

Kimuse Foundation 24H Pro Matte 1N1 Ivory Nude @38 ml Rp.25.500
Milih shade berdasar insting dan keterangan di website jualannya. Ini keterangan dan terlalu pink, dari namanya udah kelihatan sih sebetulnya. Tadinya nyari yang lebih kuning tapi nggak tersedia. Teksturnya suka banget. Kental, medium coverage. Halus banget hasilnya satin dan nempelnya bagus kayak lapisan kulit sama sekali nggak dempul. Oxidize, nggak akan terang banget pas udah set tapi tetap kurang kuning lama-lama malah keoranyean. Awet, saya udah coba pakai sekitar enam jam di acara outdoor masih bagus tanpa di-set bedak. Soalnya nyoba ini dibedain malah keangkat.

Kimuse Fresh Creamy Concealer 04 Canelle Rp.19.000
Nggak nemu nettonya. Mungkin kebuang di plastik segelnya. Teksturnya creamy kental, gampang dibaur full coverage dan ini warnanya lebih kuning.

LA Girl Pro Conceal HD High Definition Concealer GC959 Tawny @8 g Rp.120.000
Ikutan makeup class dari brand produk ini juga. Dapat voucher juga yang saya tukar ini. Dikemas dalam tube yang berujung kuas. Warnanya kuning pas sesuai yang saya mau. Teksturnya creamy, mudah di-blend nggak crack dan full coverage.


Kimuse Long Wear Skinny Brow Pencil 04 Black Brown @0,25 g Rp.9.999
Beli pas flash sale karena murah banget plis. Matic tipenya yang nggak usah diraut tinggal puter itu dan udah ada spoolie di ujung seberang. Warnanya coklat cool, kurang gelap sih kalau merujuk dari nama shade-nya. Gampang buat ngalis dengan ujung segitiganya. Empuk tapi nggak langsung pigmented jadi tidak akan langsung ketebelan serem, mudah dibaur dan bisa buat bikin arsiran palsu.

LA Girl Eyeliner Bronze @1,3 g
Kalau ini dapat di goodie bag pas acara makeup class. Warna coklat keemasan. Agak keras tapi warnanya keluar, ada partikel shimmer-nya. Sayang entah kenapa batang pensilnya udah gumpil dikit.

Aikimuse Mr. Cat Eyeshadow Palette @12 g Rp.74.500
Aikimuse Sunset Eyeshadow Palette @12 g Rp.51.900
Aikimuse Marble Eyeshadow Palette @12 g Rp.51.900
Borong tiga eyeshadow palette sekaligus karena terjangkau banget harganya dengan banyak warna yang sekali lihat bikin saya jatuh cinta. Dua di bawah aslinya tuh dijual bundle meskipun bisa dibeli satuan juga. Isinya semua kombinasi matte dan shimmer eyeshadow, plus ada yang glitter metalik juga. Palette yang kucing temanya oranye. Sunset lebih colorful. Marble kecoklatan dan burgundy nuansanya. Di antaranya ada warna kuning cerah yang menarique banget. Tekstur ketiganya sama aja, empuk dan lumayan powdery. Yang shimmer apalagi glitter lebih empuk buttery trus kilaunya seperti basah cantik banget. Pigmented, rata-rata keluar warna meskipun yang terang nggak terlalu mentereng tapi warna gelapnya pekat. Oh iya udah ada kaca di kemasan cardboard-nya!

12 Colors Face & Body Paint Rp.55.000
Nggak nemu nettonya lagi. Sedang suka face painting bikin gambar macem-macem dan itu sangat menyenangkan di proses maupun hasil. Beli deh ini buat painting dengan lebih pro. Tadinya pakai eyeshadow, lipstick, korektor, sama eyeliner. Cuma kan ada keterbatasan warna jadi beli produk buat paint beneran. Sempet beli face paint juga tapi kayak mainan dan cuma beberapa warna primer dikit jumlahnya, nggak saya tunjukkan di pos begini sebelumnya. Sekarang udah habis, ada sisa sih tapi saya buang. Yang ini teksturnya kelihatan lumayan padat dan creamy, belum tega nyolek. Ada banyak warna yang kalau mau bisa dicampur guna mendapat shade baru!


Kimuse Power Bullet Matte Lipstick Y01 Double Dare @3,8 g Rp.21.000
Kimuse Power Bullet Matte Lipstick Y02 Lolita @3,8 g Rp.21.000
Kimuse Power Bullet Matte Lipstick Y03 Orange Sanguine @3,8 g Rp.21.000
Borong banyak lip product juga.. Ini kemasannya simple nggak banyak tingkah, hitam shiny polos dengan sedikit aksen saja. Kalo dilihat sih bagus, cuma pas dipegang berasa enteng. Tapi ini kuat kok, kemasan luar maupun dalamnya. Udah saya uji dengan dibawa traveling dalam kondisi cuaca ekstrim berubah-ubah dan di dalam tas kebanting-banting aman nggak puklek. Saya beli tiga shade sekaligus, warnanya cantik-cantik. Ada nude beige, terus nude mauve sama oranye gelap belum sampai merah. Tekstur creamy pigmented, hasil satin matte nggak pecah. Nyaman banget di bibir, tentu saja masih transfer.

Emina Creamatte 03 Mauvelous @5,5 g
Dari goodie bag pas makeup class-nya. Tapi nggak banget karena tidak sesuai promo panitia acara makeup class tersebut. Saya udah punya. Warna nude mauve, tekstur creamy pigmented, hasil matte transferproof. Agak kering tapi ringan nggak nggedibel, tergolong nyaman.

Kimuse Lip Liquide Mattes Lipstick A01 Dirty Peach @5,7 ml Rp.16.000
Kimuse Lip Liquide Mattes Lipstick A02 Dreamer @5,7 ml Rp.16.000
Beli dua warna yang sebetulnya mirip pol dengan lipstick versi bullet sebelumnya. Ini warna nude agak mauve dan oranye. Tekstur liquid, agak kayak misah pas dioles jadi warnanya nggak langsung nutup sekali ulas. Hasil matte kering banget rasanya dan berat. Transferproof tapi ada yang ngelupas kecil-kecil kayak mau rontok.

Kimuse Plump Crystal Glossy Lipgloss 01 Encre Nude @5 g Rp.15.500
Menarik banget karena lagi suka lip gloss. Warna oranye sheer, konsistensi kental. Nggak berat, tentu saja transfer. Dari tadi nggak ngomongin ketahanan warna, ya logikanya makin matte dan nggak transfer semakin awet.

Pixy Aqua Beauty Protecting Mist @60 ml Rp.27.300
Buat semprot-semprot agar hasil makeup lebih menyatu di kulit. Saya suka pakai di akhir makeup atau pas setelah complexion. Ini dulu ada versi lamanya yang saya udah berkali-kali pakai, lalu upgrade deh ke yang anyar. Kayaknya sekarang dibuat formula lebih bagus. Isinya kayak air jernih. Sprayer-nya kurang suka dikit-dikit keluarnya dan nggak luas jangkauannya mana kadang macet padahl isinya masih banyak. Nggak tahu ngawetin makeup atau tidak, tapi cukup nyatuin jadi hasilnya nggak cakey yang kayak dempul.


Artisan Professionnel Bulu Mata Palsu Classique
Mutiara Lashes C4 @2 box Rp.14.000
Mutiara Lashes M2
Bulu mata paslu saya satuin aja bahasnya. Yang nggak ada harganya itu dapat pas makeup class. Ngomong-ngomong, bulu mata asli saya tuh lentik dan cukup panjang lebat cuma karena orangnya ekstra pingin tetep nambahin bisa pakai mascara super niat atau false lashes. Akhirnya ngerasain pakai Artisan, wkwkwk! Tipenya helai tipis saling silang nambahin lebat, lentiknya medium. Tulangnya tipis lentur banget dan ringan kayak nggak pakai apa-apa. Yang Mutiara beda kode tapi mirip modelnya. Dibuat dalam ikatan kombinasi panjang pendek. C4 bentuknya sejajar sementara M2 makin ke luar semakin panjang. Tulangnya tipis tapi masih berasa pakai.

ASG Blender Sponge @1 piece Rp.10.500
Warnanya sih lucu kayak pelangi, indah. Tapi keras banget dibasahin nggak mau ngembang dan kaku. Pokoknya nggak squishy sama sekali. Agak mengecewakan karena cuma pakai sekali udah nggak lagi. Tapi masih bisa dimanfaatkan untuk pick cushion atau malah buat bantalan jarum pentul karena saya kreatif.

6 Pieces Brush
Ini sepaket sama produk painting di atas jadi nggak saya tulis harga berapa. Bulunya kaku dan memang inilah yang dibutuhkan untuk melukis.. Kalau letoy susah sis. Dalam ukuran dan bentuk yang beda-beda jadi bisa buat fungsi berlainan pula.

12 Pieces Set Brush Rp.82.000
Dari Aikimuse atau Kimuse tapi nggak di-print mereknya. Tangkainya ringan, bulunya lembut dan fluffy. Buat eye makeup terutama. Selama ini saya jarang punya kuas buat blending eyeshadow, sekarang ada banyak deh berbagai ukuran pula! Make me happy! Yang gede bahkan bisa untuk blend contour atau aplikasi highlighter.

LA Girl Pouch
Dapet dalam goodie bag juga. Suka sih warnanya cerah dan kepakai banget karena ukurannya kecil tapi muat banyak dan kuat.

Buanyak ya ternyata! Ffiuhh sampe capek bahasnya. But it's fine, nulis kan kegiatan menyenangkan bagi saya. Itulah seluruh isi belanjaan bulan ini yang bisa saya share. Kalau jajan lain-lain nggak diungkap di sini ya. Ada beberapa yang nggak dicantumin harga, itu bukan berarti gratis ya friends.

Nah sekian dulu cerita soal produk baru. Semoga bulan-bulan seterusnya saya banyak rezeki untuk dibelanjain lagi. Tahun ini saya nambah usia. Makin dewasa, makin tua ding. Doain ya teman-teman biar saya segera ketemu jodoh yang tepat. Sekian saja pos untuk mengawali tahun walau nggak pas amat di tanggal awal. Terimakasih sudah baca dan semoga bermanfaat, wassalamu'alaikum.