Minggu, 12 Januari 2020

[Review] Emina Bright Stuff Face Wash & Moisturizing Cream - Tahun Baru Skincare Baru!

Assalamu'alaikum semua! Tahun baru, pacar baru. Lebih enak lagi kalo tinggal ngambil pacar orang. Wokwokwok. Kagak ding. Skincare baru. Sejak awal bulan ini saya sedang menggunakan rangkaian produk, padahal cuma dua sih.

Dari merek yang belakangan sering banget seliweran diiklanin terselubung dan saya lihat di feed media sosial. Karena ada dua, langsung saja kita bahas satu persatu supaya tidak berebutan.


Belinya di toserba tidak terlalu jauh dari kawasan tempat tinggal saya, namanya Mulia. For your information, saya tinggal di Jogja. Sejak lahir ya sudah tinggal di sini. Sekolah dasar sampai lulus kuliah juga tetap di sini walau sering kelayapan keluar kota. Sempat pindah domisili tapi tidak meninggalkan kota istimewa ini.

Daerah Istimewa Yogyakarta tuh, bisa dibilang ramai sekarang. Tentunya fasilitas bagi penghuni kota juga semakin memadai. Apa-apa bisa didapat dengan mudah. Seperti misalnya skincare yang saya beli. Nggak usah jauh-jauh apalagi harus pesan lewat toko daring, di Jogja udah ada yes.

Emina Bright Stuff Face Wash @50 ml Rp.14.450


Iya emang saya sudah tidak muda lagi, tapi gemes banget nggak sih lihat skincare lucu kayak gini. Mangkanya beli. Pertama ada face wash atau pencuci muka, entah ini sabun atau bukan. Saya males ngecek ingredients jadi untuk yang berminat boleh lihat sendiri di foto. Semoga kelihatan ya shay. Kemasannya pas dibeli ya gini doang, tanpa plastik atau kotak. Nggak apa-apa sih mengurangi sampah, dan selama beli di konter resminya mudah-mudahan isinya terjamin belum pernah dikontaminasi. Saya beli ukuran segitu, kayaknya ada size lain juga sih tapi nggak ngecek. Bentuk kemasannya tube tutup flip didominasi warna perpaduan putih yang bersih dan pink yang manis. Ceria gitu deh dilihatnya membuat saya jadi rajin dan bersemangat cuci muka setiap hari.

Klaimnya untuk menghilangkan kotoran dan kusam pada wajah untuk mendapatkan kulit yang lebih cerah. Dengan bantuan Ekstrak Summer Plum yang dikenal sebagai anti pollutant, Vitamin B3 dan bahan pencerah lain akan membuat kulit terasa bersih terhidrasi dan cerah merona. Wow kebetulan sepertinya ini akan bisa dipakai untuk semua jenis kulit. Ngomong-ngomong, kulit wajah saya sekarang lagi rada kusaman. Penyebabnya entah, kayaknya kebanyakan tidur. Skintone saya medium, jadi nggak putih tapi tentu saja pingin cerah bersinar sehingga kalau mati lampu saya tetap kelihatan. Isinya warna putih. Wangi segar kayaknya fruity sih ini. Teksturnya kental nyaris padat. Cara pakai yaitu tuangkan produk secukupnya ke telapak tangan, kalau saya sih dikit sebiji kacang hijau kira-kira. Lalu basahi dengan air dan busakan di wajah sampai leher tapi hindari area mata supaya nggak kemasukan dan pedih seperti hati ini. Bilas deh dan keringkan. Saya cuci muka pakai air dingin dan keringkannya menggunakan tisu. Rasanya lembut pas kena kulit. Busanya banyak berasa puas waktu cuci muka. Sayang usai dibilas menyisakan rasa kesat, tapi nggak kering sih. Cuma ya nggak lembap banget, licin juga tidak.

Emina Bright Stuff Moisturizing Cream @20 ml 20.850


Kedua, setelah punya face wash sekalian beli pelembapnya dong biar lengkap. Nggak tahu ada berapa ukuran kemasan, tapi saya beli yang kecil ini. Kemasannya pakai kotak karton dan dalemnya tube bertutup ulir. Desain dan warnanya senada dengan face wash tapi dibalik, putih pink cute sekali. Kalo pas di kotak sih nggak kelihatan jomplang jauh ukurannya sama face wash, tapi pas udah dibuka jadi berasa mungil amat.

Klaimnya ini adalah pelembap yang cocok untuk sehari-hari. Formulanya mengandung Ekstrak Summer Plum, Vitamin E dan Moisturizing Agent untuk kulit wajah tampak sehat dan cerah merona. Juga mengandung SPF 15 untuk perlindungan dari UVA dan UVB agar kulit tidak kusam terpapar sinar matahari. Kecil-kecil lengkap ya! Karena klaimnya menyehatkan kulit, tentu karena melembapkan fungsinya maka saya rasa ini juga bisa digunakan di semua jenis kulit termasuk saya yang kombinasi. Tapi ingat ya skincare tuh cocok-cocokan. Oh iya, sudah ada keterangan dermatologically tested. Melengkapi fungsi face wash-nya. Isinya putih. Aromanya entah kenapa kayak tipex penghapus pulpen itu. Tapi kalau diendus banget sih ada wangi entah buah entah bunga. Teksturnya kayak foam tapi lebih padat tidak berongga. Bukan yang creamy gitu loh maksud saya. Cara pakai oles di wajah, kalau saya sampai leher lalu ratakan untuk mengurangi kering di kulit. Kalau makeup, sebelumnya skincare-an dulu ya termasuk pakai pelembap kayak gini. Walau sudah ada SPF, tapi saya masih tumpuk sunscreen setelahnya. Rasanya lembut pas diaplikasikan, cepat set. Semi matte tanpa berminyak atau lengket, kurang lembap sih untuk pendamba ke-glowing-an tapi bisa dibantu skincare lain. Ngomong-ngomong, pelembap itu bisa bertipe macam-macam. Ada humektan trus emolien kayak yang ini menurut saya dan oklusif. Beda-beda rasa dan hasilnya. Tapi saya mager njelasin jadi silahkan di-googling sendiri kalau ingin tahu.


Sejak awal bulan berarti kira-kira saya sudah pakai sekitar dua minggu kurang. Sejauh ini sih tidak ada masalah dengan keduanya, semua oke. Saya pakai face wash sehari dua kali pagi dan sore atau malam sedangkan moisturizing cream kalau pagi aja. Face wash-nya bikin kulit terasa bersih dan cerah. Habis cuci muka tuh seger bawaannya dan funMoisturizing cream-nya menjadikan kulit halus dan lembut pas disentuh. Nampak cerah juga anti kusam, dan ini tuh ngasih kayak lapisan putih seduikit banget tapi di atas permukaan kulit. Nggak kayak powder cream tapi, ini lebih nggak kelihatan banget tapi ada pokoknya tuipis. Pas awal pakai saya sempet muncul jerawat kecil tapi entah karena produk ini bukan, cuma sekarang udah enggak.

Kesimpulannya saya sih suka produk ini. Tidak wow banget tapi cukup lah. Skincare saya saat ini udah lewat basic, ada tambahan produk lain. Masih akan habiskan dua produk ini, tapi nggak tahu nanti bakal beli ulang atau tidak. Nah sudah deh cukup segini review-nya. Barusan nonton YouTube channel punya Nikkie Tutorials dan lagi heboh kan soal pengakuan dia yang transgender. Tapi ya nggak pa pa, her body bukan urusan orang lain. Dari dia saya belajar untuk jadi diri sendiri yang diinginkan, dan inilah saya yang bangga born to be me. Terimakasih sudah baca dan semoga bermanfaat, wassalamu'alaikum.